Sabtu, 12 Mei 2012

Daftar istilah - stilah dalam modding SE :

1. Firmware : Software / perangkat lunak yang dibuat oleh vendor (perusahaan pembuat ponsel) untuk mengoperasikan fitur-fitur

ponsel, yang terdiri dari beberapa bagian yang lebih kecil.

2. Flashing : Proses memasukkan firmware ke ponsel.


3. Patching : Proses memodifikasi sebagian dari firmware dengan mengganti byte-byte data yang sudah ada dengan nilai yang

baru, dengan tujuan memanipulasi >sistem ponsel untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Misal: Fitur baru, menon-aktifkan
suatu fitur yang dianggap mengganggu, dan lain sebagainya.

4. Fs (file system) : Bagian dari firmware yang berfungsi untuk menyimpan file-file settingan / konfigurasi agar ponsel dapat

digunakan sebagaimana mestinya, yang sekaligus berfungsi sebagai tempat internal memory / phone memory ponsel.

5. Main / flash : Bagian utama firmware yang berfungsi sebagai operating system (os) ponsel yang mengoperasikan fungsifungsi

ponsel itu sendiri.

6. Backup : Membuat salinan / copy-an dari data-data / file-file penting, sebelum melakukan modifikasi terhadap ponsel, agar jika

hasilnya tidak sesuai keinginan / tidak memuaskan, maka file-file yang sudah dibackup tadi dapat dikembalikan / di-restore lagi
ke ponsel.

7. Restore : Mengembalikan file-file / data-data yang sudah di-backup dengan tujuan mengembalikan keadaan seperti

sebelumnya.

8. Upload : Mengcopy file dari komputer ke fs (file system) ponsel.


9. Download : Mengcopy file dari fs (file system) ponsel ke komputer untuk dimodifikasi atau di-backup.


10. Finalize / finalizing : Tahap terakhir dalam proses full flashing, yaitu proses mengcopy file-file konfigurasi / settingan ponsel

yang paling utama, beserta file-file sertifikat java ke fs (file system) ponsel, agar ponsel dapat digunakan kembali setelah
mengalami full flashing.

11. Full flashing : Proses flashing yang dilakukan pada bagian main dan fs ponsel.


12. Partial flashing : Proses flashing yang dilakukan hanya pada bagian main saja, atau hanya pada bagian fs saja.


13. Cross flash : Flashing suatu tipe ponsel dengan menggunakan firmware tipe ponsel lain yang memiliki spesifikasi sama dengan

ponsel tersebut. Misal : Cross flash k750i dengan firmware w800i.

14. Update firmware : Proses meng-update firmware ponsel dengan firmware yang versinya lebih baru / aktual, dengan tujuan

menghilangkan bugs-bugs pada versi firmware sebelumnya.

15. Bug : Masalah masalah yang tidak terdeteksi (tidak diketahui) sebelumnya. Biasanya pihak vendor baru mengetahui terjadinya

bugs pada saat ponsel telah diluncurkan di pasaran.masalah ini dikarenakan oleh kesalahan firmware ponsel. Sehingga semua
ponsel dengan tipe yang sama yang menggunakan versi firmware yang sama, akan mengalami masalah yang sama. Misal:
Baterai yang tidak dapat di-charge sampai 100% penuh.

16. Customize / customizing : Modding yang dilakukan pada fs (file system) ponsel dengan tujuan mengkostumisasi tampilan

ponsel. Biasanya dilakukan untuk mengganti tampilan icon-icon menu ponsel yang standar dengan tampilan baru yang lebih
menarik.

Untuk melihat versi software silakan masuk main menu > setting > general > layanan update - lihat pada baris ke-4

atau bisa dengan menggunakan kode rahasia >*<<*<* kemudian pilih opsi info layanan > info software

jenis proteksi ponsel:


Cid : Nomor cid menentukan jenis proteksi ponsel yang digunakan oleh sony ericsson. Cid baru terus dikembangkan dari waktu ke

waktu, dengan tujuan untuk mencegah ponsel-ponsel se di-unlock, di-flash, atau di-utak-atik dengan program-program selain program
service resmi se. Cid yang ada sekarang ini adalah : 16, 29, 36, 49, 51, 52, 53

warna-warna ini menentukan jenis ponsel:


blue
: Ponsel diproduksi di pabrik dan tidak pernah diprogram dengan software / gdfs / imei

brown : Ponsel yang digunakan untuk tujuan pengembangan / testing. Bisa dianggap sebagai prototype / beta.


red
: Ponsel yang beredar bebas di pasaran.

Istilah-istilah lain:


1. Otp : One time programming memory, yaitu suatu bagian di memory yang dapat diprogram secara permanen (sekali diprogram

tidak dapat diubah / dimodifikasi lagi).

2. Gdfs : Global data flash storage, yaitu non volatile area yang menyimpan parameter-parameter, settingan-settingan dan

kalibrasi data (termasuk simlock)

3. Cda : Nomor cda menentukan varian firmware mana yang harus seharusnya digunakan untuk ponsel tersebut. Nomor cda ini

yang menentukan language pack, branding, bandlock yang mana yang akan diflashkan ke dalam ponsel oleh seus (sony
ericsson update service).

4. Seus : Sony ericsson update service. Perangkat lunak resmi buatan sony ericsson untuk para pengguna hp sony ericsson yang

ingin mengupdate firmware nya sendiri via internet tanpa harus membawa ke sesc.

5. Sesc : Sony ericsson service center. Gerai service resmi sony ericsson.


6. Imei : International mobile equipment identity/perangkat lunak identitas

ponsel internasional yang berupa 15 digit angka
numerik, dimana imei tersebut juga tersimpan 2 tempat yang satu otp dan terakhir gdfs, penggantian imei adalah illegal so
jangan sampai kena ama aparat aja.

7. Emma : Emma berupa alat & perangkat lunak software yang biasa digunakan oleh pihak sonyericsson servis center versi emma

perangkat lunak tersebut saat ini adalah versi emma3, kegunaan alat & perangkat lunak dari emma tersebut ialah: ” anda dapat
memprogram ulang, mengunci operator gsm, dan tidak dapat membuka operator gsm”. Emma & kunci csca dapat
digandengkan maka kita dapat membuka operator gsm untuk semua versi cid.

8. A2 : A2 ialah sekuriti baru sonyericsson mobile phone, ponsel yang mempunyai sekuriti baru memiliki sekuriti tanda tangan

digital dari pihak sonyericsson itu sendiri, maka kedepannya ponsel yang telah support a2 makin sulit di buka baik itu program
ulang, unlock patch (patch artinya tidak permanen buka operator) . Sedangkan ponsel-ponsel yang ber cid52 yang akan datang
telah support patch unlock dengan kata lain udah gratis tidak memerlukan login ke setool, gti dll.cerita sebenarnya tentang
platform a2

9. Wsod : White screen of death, layar ngeblank, kedip-kedip putih


10. Brod : Blue ring of death, saya belum tau detil permasalahan, tetapi masalah ini ditemukan di k850


11. Branded : Ponsel yang dikunci oleh provider tertentu. Jadi ponsel yang branded tidak dapat menggunakan chip (sim) dari

provider lain.

12. Unbranded : Proses pengembalian setting ke kondisi original sony ericsson.


13. Unlocking : Membuka “kunci” ponsel yang di branded supaya bisa dimasukkan sim card operator lain


14. Erom atau extended rom : Merupakan bagian dari software yang tidak dapat diflashing dengan cara normal. Bagian ini

mengatur interface flashing, boot loader dll. Pada erom inilah sertifikat primer tertanam